Niat dalam Bekerja akan Membentuk Karakter ASN

SHARE

Sunyaragi (HUMAS Kota Cirebon) 

Niat tampak sederhana, hakikatnya memiliki dampak luar biasa. Niat tak sekadar lisan, karena ia menjembatani ilmu dan amal yeng bersinergi menjadi motivasi. Demikian ungkap Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon Saefuddin Jazuli dalam kesempatannya memberikan pembinaan kepada aparatur sipil negara (ASN) Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon di aula (19/12). 

"Ketika berkunjung ke satker-satker, hal yang pertama yang disentuh adalah terkait motivasinya dulu. Semua berawal dari niat. Kalau kita menjalankan tugas dengan niat ibadah, itu akan membentuk karakter kuat dalam bekerja. Kita akan mendapatkan suatu kesadaran diri bahwa kita sedang beribadah sekaligus mencari rizki," ucapnya. 

Pada suatu momen, manusia mungkin akan kembali lupa tentang tujuannya dalam bekerja. 

"Kalau kita sudah terlalu lama melupakan apa niat dan tujuan kita bekerja, maka henti sejenak untuk bertafakur. Lalu kita kembali lagi ke awal, meluruskan niat," sambungnya. 

Dirinya menambahkan pada titik tertentu manusia memang dapat merasakan jenuh atau lelah atas kondisi yang dijalaninya. Apalagi jika terjadi masalah yang bertubi-tubi hingga ia mempertanyakan dirinya sendiri atas  motivasi yang diusung selama ini. 

"Motivasi dapat saja tergerus oleh cobaan dan masalah yang menerpa. Ketika hal itu terjadi. Ketika nasalah harus dihadapi, Allah jua tempat kita bergantung satu-satunya," pungkasnya. 

Kontributor : Haji Arif Arofah