Kemenag Kota Cirebon Siap Jalankan Fungsi Bimbingan, Pemberangkatan, dan Perlindungan Jemaah Haji

SHARE

Jalan Perjuangan (HUMAS Kota Cirebon) 

Ibadah haji memiliki nilai pelaksanaan yang kompleks, mengingat implementasinya melibatkan banyak lembaga dan melibatkan dua Negara. Kendati demikian, Kementerian Agama selaku lembaga pemerintahan yang diberi kewenangan menyelenggarakan pemberangkatan jemaah haji Indonesia berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik. Ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon Saefuddin Jazuli pada Bimbingan Manasik Haji Massal I Tingkat Kota Cirebon (13/5/23). 

"Ibadah haji ini ibadah yang menuntut banyak hal. Tidak sekadar kesiapan fisik, melainkan juga kesiapan harta dan emosi. Kementerian Agama berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Bapak dan Ibu calon jemaah haji semua," ungkapnya. 

Pelayanan terbaik tersebut utamanya berkenaan dengan bimbingan, pelaksanaan pemberangkatan dan kepulangan, serta perlindungan. 

"Kementerian Agama menjalankan fungsi bingan, pelaksanaan pemberangkatan dan pemulangan, serta perlindungan. Kami memastikan fungsi-fungsi tersebut dapat dilaksanakan semaksimal mungkin," ucapnya di hadalan 321 calon jemaah haji (CJH) Kota Cirebon yang berkumpul di Gedung ICC IAIN Syekh Nurjati Cirebon tersebut. 
Saefuddin Jazuli menambahkan bahwa bimbingan manasik haji yang saat ini digelar pun merupakan bagian dari langkah menjalankan fungsi tersebut. 

"Pada saat ini, Kementerian Agama Kota Cirebon menjalankan fungsi bimbingan manasik gaji kepada Bapak dan Ibu sebagai bekal pengetahuan dalam menjalankan ibadah haji di Tanah, dari mulai keberangkatan hingga kepulangan," tambahnya. 

Bimbingan manasik ini dijadwalkan dilaksanakan selama 8 hari dengan memberikan lengetahun secara teoritis dan praktis kepada para CJH Kota Cirebon. 

Kontributor : Haji Arif Arofah