Moderasi Beragama Goes to Campus, Stafsus Menag Beberkan Alasan Program Ini Lahir

Kesambi (HUMAS Kota Cirebon)

Balai Litbang Agama Jakarta bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon dan Institut Agama Islam (IAI) Cirebon menggelar kegiatan Moderasi Goes to Campus. Kegiatan dilaksanakan di Gedung Serbaguna Islamic Center, Jl. Tuparev, Cirebon (16/9/2023), dengan menghadirkan Staf Khusus Menteri Agama RI Bidang Kerukunan Umat Beragama, yakni Dr. H. Muhammad Nuruzzaman, S.Ag. M.Si. hadir sebagai keynote speaker. Dirinya menyampaikan ihwal latar belakang tercetusnya program moderasi beragama.

"Mengapa moderasi beragama lahir? Moderasi beragama hadir seiring munculnya fenomena hate speech dan matinya kepakaran. Fenomena ini memicu masyarakat utamanya di media sosial mudah menyalahkan orang lain dan melakukan persekusi kepada orang yang berbeda pandangan atau berbeda pilihan dengannya. Hal ini memicu pertengkaran dan berpotensi menghancurkan kerukunan umat yang selama ini telah dirawat bersama-sama," ucapnya.

Dirinya menambahkan, bahwa program moderasi beragama kemudian digagas dengan maksud untuk memantik kembali semangat persatuan dan kerukunan bangsa. Dengan mengedepankan semangat moderasi, rakyat dapat semakin bijak menyikapi perbedaan pandangan dan pilihan di antara mereka.

Hal senada disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon H. Saefuddin Jazuli M.S.I. Dikatakannya bahwa kinerja akan lebih produktif manakala para pihak berfokus pada tujuan yang sama tanpa meributkan perbedaan.

"Kerukunan bangsa tidak akan terwujud jika kita terus menerus meributkan perbedaan. Dengan berfokus pada tujuan yang sama, yakni persatuan bangsa, maka produktivitas dalam membangun bangsa akan lebih efektif tercapai," ucapnya.

Saefuddin mencontohkan dalam lingkup yang lebih kecil, di mana kegiatan hari ini dapat terwujud manakala tiga lembaga yang berbeda cakupan kerjanya dapat berkolaborasi demi tujuan yang sama.
Moderasi Beragama Goes to Campus dihadiri oleh 500 peserta yang merupakan mahasiswa dari berbagai kampus dan organisasi kemasyarakatan di lingkup Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon. Kepala Balai Litbang Agama Jakarta Dr. Samidi, M.Si. mengatakan bahwa kegiatan dilaksanakan dalam rangka sosialisasi program moderasi beragama di kalangan milenial.

"Program Moderasi Beragama Goes to Campus dilaksanakan untuk sosialisasi moderasi beragama di kalangan milenial. Menjelang tahun politik ini, kalangan milenial diharapkan memiliki daya tahan yang baik dalam menyikapi situasi politik sekiranya terjadi politisasi agama. Generasi milenial dapat menyikapi lebih bijak untuk mengutamakan kerukunan umat," ucapnya.

Kontibutor : Haji Arif Arofah