Kasubag TU : Dai Penyeru Kebaikan Sekaligus Pembangun Akhlak

SHARE

Sunyaragi (HUMAS Kota Cirebon) 

Da'i merupakan orang yang menjalankan kegiatan berdakwah. Da'i diperlukan dalam perannya mengajak dan menyeru umat dalam hal kebaikan. Namun tugas da'i tak berhenti di situ. Kepala Subbagian Tata Usaha pada Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon, H. Slamet mengatakan bahwa da'i pun berperan dalam membangun akhlak. 

"Da'i memiliki peranan yang mulia. Da'i tidak sekedar menyeru pada kebaikan, tetapi juga membangun akhlak, yakni akhlakul karimah," ucapnya. Hal itu disampaikan saat membuka kegiatan Sekolah Da'iyah Mencetak Da'i Penggerak Moderasi Beragama yang digelar Fatayat NU Kota Cirebon di aula Kankemenag Kota Cirebon (10/7/23). 

Ada 30 peserta yang mengikuti kegiatan ini, digembleng berbagai macam pengetahuan praktis dunia dakwah, seperti teknik pidato, MC, dan lainnya. Kepada mereka, sosok yang saat ini menjabat sebagai plh. kepala kantor ini pun menyampaikan bahwa pendakwah tak semata menyampaikan kebenaran, melainkan juga perlu memperhatikan cara penyampaiannya. 

"Seorang da'i yang baik tak semata menyampaikan kebenaran, melainkan juga memperhatikan cara penyampaiannya secara lembut dan sejuk. Da'i menyampaikan pesan keagamaan dengan cara yang penuh kasih sayang atau rahmat," tambahnya. 

Hal senada disampaikan oleh Ketua PCNU Kota Cirebon KH. Musthofa Radjid. Dikatakannya bahwa da'i mengutamakan pendekatan afirmatif, disampaikan secara lemah lembut. Hal ini berlaku pula dalam ikhtiar para da'iyah Fatayat NU Kota Cirebon dalam menyebarkan semangat moderasi beragama. 

"Moderasi beragama berkenaan dengan kultur atau budaya, dan perilaku keberagamaan. Melalui semangat moderasi beragama, kita berikhtiar bersama menciptakan Kota Cirebon aman dari paham radikalisme. Oleh karenanya, da'i dan da'iyah perlu mengedepankan karakter yang lemah lembut," ungkapnya. 

Kontributor : Haji Arif Arofah