Bina Guru MAN 1 Kota Cirebon, Kepala Kemenag Kota Cirebon Sampaikan 7 Outlook Kemenag

SHARE

Kejaksan (HUMAS Kota Cirebon) 

Kementerian Agama memiliki program unggulan untuk direalisasikan pada tahun 2024. Program tersebut berjumlah tujuh, yang mesti akan dijalankan oleh seluruh aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Agama dari tingkat pusat hingga daerah. Ini sebagaimana disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon H. Moh. Khuailid kala bersua para guru MAN 1 Kota Cirebon di aula madrasah pada Senin pagi (4/3/2024). 

"Ketujuh program ini disebut 'tujuh program outlook Kementerian Agama, yang merupakan hasil dari Rakernas Kemenag RI yang digelar pada Februari lalu," ucapnya. 

Khuailid mengatakan bahwa ketujuh program ini merupakan langkah lanjutan dari program-program Kementerian Agama pada periode sebelumnya yang dinilai berhasil, seperti penguatan moderasi beragama, transformasi digital, dan lainnya. Dengan demikian, progres yang telah tergapai pada periode sebelumnya dapat dikuatkan melalui target output yang lebih tinggi. 

"Ada tujuh program outlook yang disepakati pada Rakernas 2024, yang akan kita sukseskan bersama-sama sebagai bagian dari abdi negara di Kementerian Agama. Ketujuh program tersebut, yakni ekosistem moderasi beragama yang ekspansif, meneguhkan politik kebangsaan, memenangkan pertarungan digital, menyajikan layanan keagamaan yang premium dan terjangkau, mengusung layanan pendidikan yang inovatif dan transformatif, smart ASN menjawab kebutuhan era digital, dan mengoptimalkan dana umat untuk pengentasan dan pemberdayaan. Ketujuh program tersebut adalah next level-nya program yang telah dilaksanakan pada periode sebelumnya. Dengan demikian, output yang hendak dicapai pun memiliki standar capaian yang lebih tinggi," tambahnya.

Khuailid mengatakan bahwa para guru MAN 1 Kota Cirebon untuk turut aktif dalam menyukseskan program-program ini. Terlebih, ada sejumlah program yang berkaitan erat dengan kiprah para guru di dunia pendidikan, seperti program mengusung layanan pendidikan yang inovatif dan transformatif, smart ASN menjawab kebutuhan era digital. 

Hal senada disampaikan oleh Kepala Subbagian Tata Usaha H. Slamet. Dikatakannya, bahwa guru mesti semakin giat mengukir prestasi, baik melalui kiprah dirinya maupun melalui totalitasnya menularkan ilmu pengetahuan kepada peserta didik. 

"MAN 1 Kota Cirebon telah mengukir banyak prestasi tahun lalu, baik melalui guru maupun siswanya. Ini saatnya untuk mengukir prestasi lebih banyak lagi tahun ini, dengan semangat untuk menggolkan program outlook Kemenag," ucapnya. 

Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Jajang Badruzzaman mengatakan bahwa peningkatan kualitas guru menjadi hal yang tak lagi bisa ditawar demi menggolkan ketujuh program ini. Salah satu inhtiar yang harus dicapai adalah para guru harus semangat dalam meningkatkan kualitas pendidikannya sehingga dapat mencapai standar PISA. Sebagai informasi, PISA merupakan akronim dari Programme for International Student Assessment yang merupakan studi untuk mengevaluasi sistem pendidikan yang diikuti oleh lebih dari 70 negara di seluruh dunia. PISA berada di bawah naungan Organization for Economic Co-operation and Development (OECD). 

Kontributor : Haji Arif Arofah