Songsong 2023, Kasi Penmad Kota Cirebon Dorong Pengelolaan Data EMIS Kian Baik

31 Des 2022 Berita Umum 143
SHARE

Sunyaragi (HUMAS Kota Cirebon) 

Tahun 2023 telah di depan mata. Saatnya memancangkan target baru dalam menjalankan program-program di tahun yang baru, tak terkecuali program pengelolaan data EMIS.  Ini disampaikan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah pada Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon, H. Jajang Badruzzaman saat berjumpa para operator EMIS pada rapat yang dilaksanakan di Jalan Sudarsono, Kota Cirebon (29/12/22). 

EMIS merupakan singkatan dari EMIS adalah aplikasi untuk basis data siswa madrasah yang terhubung langsung dengan database Kementerian Agama pusat. Di tingkat kota/kabupaten, EMIS dikelola oleh Seksi Pendidikan Madrasah dengan dukungan para operator EMIS di tingkat madrasah-madrasah. Jajang menyebut bahwa data EMIS memiliki letan penting untuk menyokong pelaksanaan pendidikan di lingkup madrasah. 

"Data EMIS memiliki peranan penting dalam pelaksanaan pendidikan madrasah. Data EMIS dapat menjadi basis pengambilan keputusan atau kebijakan terkait madrasah. Oleh karena itu pengelolaannya mesti disempurnakan dari waktu ke waktu agar pemanfaatannya dapat kian dinikmati oleh masyarakat," ucapnya. 

Karena itu, Jajang mendorong para operator EMIS menjemput tahun kerja 2023 dengan semangat baru yang kian trengginas. Dirinya pun pendorong pengelolaan data EMIS di lingkup Kota Cirebon dapat memiliki akselerasi yang kian baik dari waktu ke waktu. 

Staf Seksi (Penmad) Fahri Fahruddin mengatakan bahwa data EMIS dikumpulkan berdasarkan dua jenis deadline. Pertama deadline cutoff, kedua deadline berita acara pendataan (BAP). 

"Di EMIS ada dua jenis deadline. Pertama, deadline cutoff, yaitu deadline data yang ditenggatkan per semester. Kedua, deadline BAP, yang ditenggatkan setiap akhir tahun," ucapnya. 

Di Kota Cirebon ini, ada 80 operator EMIS yang bekerja secara bahu membahu bersama Seksi Penmad. Mereka bekerja setiap saat untuk mengelola data dan melaksanakan pengumpulan mengacu pada target. Merespons ucapan atasannya, Fahri optimis ke-80 operator dapat melaksanakannya. Terlebih, ini dilaksanakan untuk mendukung tercapainya cita-cita madrasah yang mandiri berprestasi. 

Kontributor : Haji Arif Arofah